Persahabatan Klasik

Persahabatan adalah hubungan antara dua orang atau lebih yang bisa mempererat rasa kekeluargaan atas rasa takut kehilangan di antara mereka. Sebagian besar manusia merasa bahwa persahabatan merupakan hal terpenting kedua setelah keluarga. Seseorang yang benar-benar menanggapi bahwa sahabat adalah belahan jiwanya tidak bisa kita anggap berlebihan. Karena bila kita sudah mengetahui arti persahabatan yang sebenarnya, mungkin kita akan menjadi sangat berlebihan.
Sedikit cerita, aku memiliki beberapa sahabat yang selalu melekat denganku kemanapun aku memutuskan untuk melangkah. Kami tidak pernah secara spontan mendapatkan satu suara. Selalu berdebat dan mempertahankan pendapat masing-masing. Tetapi, atas gelar sahabat dan nama persahabatan, perdebatan kami selalu berakhir dengan sebuah kesimpulan yang matang. Bagaikan banyak instrumen suara yang dibunyikan dengan indah disaat bersamaan, kekacauan suara kami menjadi sebuah harmoni. Kami tetap berpegang teguh pada pendapat kami. Kami berbeda, namun dengan kebersamaan, kami menjadi indah. Aku menghargai mereka, mereka juga menghargaiku. 😁
Di usia kami yang  saat itu masih pada tahap labil, tentu saja kami sempat memiliki rasa ingin tahu terhadap satu hal yang istimewa menurut para remaja yaitu cinta. Cinta yang kami maksud di sini adalah cinta monyet. πŸ™Š Kami mulai mencari-cari orang yang kira-kira bisa memberi gambaran tentang satu kata yang aku sebutkan tadi. Suatu peristiwa sempat menghantam persahabatan kami. Kami sempat terpecah belah dan saling melontarkan umpatan. Perpecahan itu berlangsung cukup lama, beberapa bulan hingga mendekati satu tahun. Kami saling mengintrospeksi dan berbicara dengan pendekatan yang lebih lembut agar bisa memperbaiki keadaan itu. Akhirnya kami bisa berkumpul kembali, tanpa ada pembatas dan pengganggu di antara kami. Poin inti yang ingin aku sampaikan di sini adalah seorang sahabat tidak akan meninggalkan kamu terlepas dari kata yang terucap dari mulutmu maupun aksi yang terealisasi dari tubuhmu. Bagaikan sebuah pohon kurma, meskipun kamu melemparinya dengan batu, dia akan memberimu buahnya.
Kesimpulannya, sama seperti keluarga, sahabat dan persahabatan tidak akan pernah mati. Karena mereka akan selalu ada di setiap keadaan. Bila kalian berhasil, mereka adalah orang-orang pertama yang akan merasa bangga. Bila kalian gagal atau terpuruk, mereka adalah orang-orang pertama yang akan merasa sedih. Tetapi, mereka adalah satu-satunya yang akan menunggu dan membantumu untuk bangkit lagi pada saat itu. Jadi, jangan menganggap berlebihan seseorang yang mengatakan sahabat adalah belahan jiwanya. Karena kita hidup di dunia yang begitu kejam. Kita perlu saling menjaga dan pantas untuk merasa takut kehilangan seorang sahabat. 
Hargailah pendapat, nasihat, dan keberadaan sahabat kalian. Karena kalian tidak tahu siapa yang akan menepuk bahu kalian dengan penuh rasa percaya ketika kalian ragu untuk melangkah.  Terima kasih sudah membaca, semoga artikel ini bisa memberikan pelajaran kecil terkait persahabatan.
Untuk sahabatku, kuharap kalian mengerti alasan di balik tingkahku yang selalu berlebihan ketika kita mulai bertengkar. Terima kasih atas kesabaran kalian selama berada di sampingku. Kuharap kita bisa selalu bertukar pendapat dan membuat harmonisasi baru untuk seterusnya.
Salam sahabat! πŸ˜ΊπŸ’œ

Komentar

Postingan Populer